Ikan memiliki beragam jenis dan rata-rata bisa dikonsumi, ditambah lagi dengan banyaknya dijual di pasaran. Namun Sobat harus tau, ada beberapa jenis ikan yang disarankan tidak dikonsumi meski banyak di pasaran, yuk simak!
1. Ikan Lele Impor
Ikan lele impor dapat tumbuh dengan ukuran yang cukup besar. Untuk mempercepat pertumbuhan, banyak peternak lele yang memberi makanan dengan hormon tertentu. Rata-rata lele di pasaran tumbuh dengan tidak wajar. Meski demikian, lele yang hidup di alam bebas punya kandungan gizi yang baik.
2. Makarel
Makarela adalah sebutan bagi sekelompok ikan laut yang terdiri dari beberapa marga anggota famili Scombridae. Namun rupanya ikan ini cenderung mengandung zat merkuri jika tidak dibersihkan dengan baik. Makarel di Samudera Atlantik dianggap paling banyak mengandung merkuri. Jadi ada baiknya Sobat tidak makan ikan jenis ini terlalu banyak.
3. Tuna
Hampir mirip dengan Makarel, ikan yang memiliki gaya hidup berkelompok ini juga memiliki kandungan merkuri. Khususnya tuna sitip hitam dan sirip biru. Ikan jenis ini juga tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan ya Sobat!
4. Ikan Nila
Dibalik kelezatan ikan Nila, ternyata mengandung konsentrasi lemak yang berbahaya. Peneliti merinci kandungan lemak berbahaya dikandung ikan Nila setinggi kandungan lemak pada babi. terlalu banyak mengonsumsi ikan ini akan menambah kadar kolesterol dan membuat tubuh menjadi sensitif dan alergi.
5. Belut
Belut masuk dalam kategori jenis ikan yang memiliki kandungan banyak lemak. Belut masuk dalam catatan ikan berbahaya karena kebanyakan belut saat ini hidup dengan menyerap limbah industri pertanian. Spesies belut di Amerika malah telah dinyatakan memiliki racun yang tinggi. Sementara belut Eropa dianggap berbahaya karena tercemar merkuri dalam jumlah yang besar.
Jadi ingat ya Sobat, jangan dikonsumsi secara berlebihan:)
By : @doctor.online.id
No comments:
Post a Comment
BILA ANDA MEMASUKKAN LINK HIDUP, MAKA AKAN OTOMATIS TERDELETE..